Kamis, 01 Januari 2015

PELAPISAN SOSIAL DAN KESAMAAN DERAJAT

Diposting oleh Unknown di 07.19
A.      Pelapisan Sosial


Pelapisan sosial dapat berarti pembedaan antar warga dalam masyarakat ke dalam kelas-kelas sosial secara bertingkat. Wujudnya adalah terdapat lapisan-lapisan di dalam masyarakat diantaranya ada kelas sosial tinggi,sedang dan rendah.
Pelapisan sosial merupakan perbedaan tinggi dan rendahnya kedudukan atau posisi seseorang dalam kelompoknya, bila dibandingkan dengan posisi seseorang maupun kelompok lainya. Dasar tinggi dan rendahnya lapisan sosial seseorang itu disebabkan oleh bermacam-macam perbedaan, seperti kekayaan di bidang ekonomi,nilai-nilai sosial, serta kekuasaan dan wewenang.

A.1 Terjadinya Pelapisan Sosial

A.1.1 Terjadi dengan sendirinya
                Proses ini berjalan sesuai dengan pertumbuhan masyarakat itu sendiri. Adapun orang-orang yang menduduki lapisan tertentu dibentuk bukan berdasarkan atas kesengajaan yang disusun sebelumnya oleh masyarakat itu, tetapi berjalan secara alamiah dengan sendirinya. Oleh karena itu sifat yang anpa disengaja inilah yang membentuk lapisan dan dasar daripada pelapisan itu bervariasi menurut tempat, waktu,dan kebudayaan masyarakat dimana sistem itu berlaku.
A.1.2  Terjadi dengan sengaja
                Sistem pelapisan ini dengan sengaja ditunjukan untuk mengejar tujuan bersama. Dalam sistem ini ditentukan secara jelas dan tegas adanya kewenangn dan kekuasaan yang diberikan kepada seseorang.

A.2  Perbedaan Sistem Pelapisan Sosial

A.2.1 Sistem Pelapisan masyarakat yang tertutup
                Dalam sistem ini,pemindahan anggota masyarakat ke lapisan yang lain baik ke atas maupun ke bawah tidak mungkin terjadi,kecuali ada hal-hal istimewa. Di dalam sistem yang tertutup,untuk dapat masuk menjadi suatu lapisan masyarakat adalah karena kelahiran.
A.2.2 Sistem pelapisan masyarakat yang terbuka
                Sistem ini mempunyai sifat yang dinamis karena mobilitasnya sangat besar sehinga setiap anggota dapat dengan bebas melakukan mobilitas sosial. Contohnya adalah seseorang yang miskin bisa menjadi kaya karena usahanya maupun sebaliknya.
A.2.3 Sistem pelapisan sosial campuran
                Sistem ini merupakan campuran antara sistem tertutup dan terbuka. Misalnya : serang berkasta Brahmana mempunyai kedudukan terhormat di Bali, namun apabila pindah ke Jakarta menjadi buruh, ia memperoleh kedudukan yang rendah, sehingga ia harus menyesuaikan diri dengan aturan masyarakat di Jakarta.

A.3 Beberapa Teori Tentang Pelapisan Sosial

A.3.1 Aristoteles
                Membagi masyarakat berdasarkan golongan ekonominya sehingga ada yang kaya, menengah, dan melarat.
A.3.2 Prof.Dr.Selo Sumardjan dan Soelaiman Soemardi SH.MA
                Menyatakan bahwa selama di dalam masyarakat ada sesuatu yang dihargai olehnya dan setiap masyarakat pasti mempunyai sesuatu yang dihargainya maka barang itu aka mnjadi bibit yang dapat menumbuhkan adanya sistem berlapis-lapis dalam masyarakat.
A.3.3 Vilfredo Pareto
                Menyatakan bahwa ada 2 kelas yang senantiasa berbeda setiap waktu, yaitu golongan elite dan golongan non elite.
A.3.4 Gaotano Mosoa
                Menyatakan bahwa di dalam seluruh masyarakat dari masyarakat yang sangat kurang berkembang, sampai masyarakat yang paling maju dan penuh kekuasaan sehingga muncul dua kelas, kelas pemerintah dan kelas yang diperintah
A.3.5 kalrl Marx
                Menjelaskan secara tidak langsung tentang pelapisan masyarakat. Ia menggunakan istilah kelas yang menurutnya yaitu ada dua macam yang pertama kelas yang memiliki tanah dan alat reproduksi dan yang kedua tidak memilikinya hanya memiliki tenaga untuk disubangkan dalam proses produksi

B.      Kesamaan Derajat

Sifat perhubungan antara manusia dan lingkungan masyarakat pada umumnya adalah timbal balik,artinya orang itu sebagai anggota masyarakatnya, mempunyai hak dan kewajiban, baik terhadap masyarakat, peerintah maupun negara.
Beberapa hak dan kewajiban penting ditetapkan dalam Undang-undang(konstitusi) sebagai hak dan kewajiban asasi. Untuk dapat melaksanakan hak dan kewajiban ini dengan bebas dari rasa takut perlu adanya jaminan, dan yang mampu memberi jaminan ini adalah pemerinah yang kuat. Dalam susunan negara modern hak-hak dan kebebasan-kebebasan asasi manusia dilindungi oleh UU dan menjadi hukum positif. UU tersebut berlaku saran pada setiap orang tanpa kecualinya dalam arti semua orang mempunyai kesamaan derajat dan ini dijamin oleh UU. Hak ini ang banyak dikenal dengan Hak Asasi Manusia.

B.1 Pasal-Pasal Dalam UUD 1945 Dan Pokok-Pokok Tentang Persamaan HAK

B.1.1 Pembukaan UUD 1945
                Hak Asasi tercantum dalam pembukaan UUD 1945 :
                Alinea I : “Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu maka penjajahan diatas dunia harus dihapuskan, karena sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan”
                Alinea IV : “...Pemerintah Negara Republik Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, dan untuk memajukan kesehjateraan umum,mencerdaskan kehidupan bagsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia, yang berdasarkan kemerdekaan perdamaian abadi dan keadilan sosial....”
B.1.2 Batang Tubuh UUD 1945
                Secara garis besar hak-hak asasi manusia tercantum dalam pasal 27 sampai 34 dapat dikelompokan menjadi :
a)      Hak dalam bidang politik (pasal 27(1) dan 28 )
b)      Hak dalam bidang ekonomi (pasal 27(2),33,34)
c)       Hak dalam bidang sosial budaya (pasal 29,31,32)
d)      Hak dalam bidang hankam (pasal 27(3) dan 30)
Berdasarkan amandemen UUD 1945, Hak asasi manusia tercantum dalam bab X A pasal 28 A sampai dengan 28 J

C.      Elite Dan Massa

C.1 Pengertian Elite
                Secara umum elite menunjukan sekelompok orang yang menempati kedudukan tertinggi dalam masyarakat. Dalam cara pemakaiannya yang lebih umum elite : “ posisi di dalam masyarakat di puncak stuktur, yaitu posisi tinggi di dalam ekonomi ,pemerintah, dan pekerjaan-pekerjan dinas” . tipe masyarakat dan sifat kebudyaan sangat menentukan watak elite. dalam  masyarakat industri watak elitnya berbeda sekali dengan elite dalam masyarakat primtif. Dalam sutu masyarakat ada yang mempunyai posisi kunci atau mereka yang memiliki pengaruh besar dalam mengambil berbagai kebijakasanaan. Seperti guru,prjabat,petani kayan dan yang lainya.

C.2 Fungsi Elite Dalam Memegang Stategi
                Dalam suatu kehidupan sosial yan teratur, baik dalam konteks luas maupun yang lebih sempt, dalam kelompok heterogen maupun homogen selalu ada kecenderungan untuk menyisihkan satu golongan tersendiri sebagai satu golongan yang penting, yang memiliki kekuasaan dan mendapatkan kedudukan yang terkemuka jika dibandingkan dengan massa. Penentuan golongan minoritas ini didasarkan pada penghargaan masyarakat terhadap peranan yang dilancarkan dalam kehidupan masa kini serta andilnya dalam meletakan dasar-dasar kehidupan yang akan datang. Golonan minoritas yang berada pada posisi atas secara fungsional dapat berkuasa dan menentukan  dalam studi sosial dikenl dengan elite. Elite adalah suatu minoritas pribad-pribadi yang diangkat untuk melayani suatu kolektivitas dengan cara bernilai sosial.

C.3 Pengertian Massa
                Massa (mass) adalah suatu bentuk kumpulan(collection) individu-individu, dalam kumpulan tersebut tidak terdapat interaksi dan dalam kumpulan tersebut tidak terdapat adanya stuktue dan pada umumnya massa berjumlah orang banyak dan berlangsung lama.

C.4 Ciri-ciri Massa
 C.4.1 keanggotaanya berasal dari semua lapisan masyarakat atau strata sosial, meliputi orang –orang dari berbagai posisi kelas yang berbeda, dari jabatan kecakapan, tingkat kemakmuran atau kebudayaan yang berbeda-beda. Orang bisa mengenali mereka sebagai masa misalnya orang-orang yang sedang mengikuti peradilan tentang pembunuhan misalnya melalui pers,
C.4.2  Massa merupakan kelompok yang anonim , atau lebih tepat tersusun dari individu-individu anonim
C.4.3  Sedikit Interaksi atau bertukar pengalaman antar anggota-anggotanya.

Sekian postingan saya kali ini, semoga bermanfaat J

Sumber :



0 komentar:

Posting Komentar

 

Your Life Is Your Choose Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review